You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Sistem KWH Meter Dalam Pencatatan Biaya Listrik Akan Dihapus
.
photo Jhon Syah Putra Kaban - Beritajakarta.id

Penghitungan KWH Meter Pada PJU akan Dihapus

Dinas Perindustrian dan Energi DKI Jakarta akan menghapus sistem pencatatan listrik KWH meter di lampu Penerangan Jalan Umum (PJU). Sebab, sistem pencatatan listrik dari PT PLN selama ini dinilai banyak merugikan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.

Selama ini kan pakai sistem hitung KWH dan sistem blok rate

Kepala Dinas Perindustrian dan Energi DKI Jakarta Yuli Hartono mengatakan seluruh lampu ‎PJU di Ibukota nantinya diganti dengan lampu smart energi. Sehingga, setiap penggunaan daya listrik di masing-masing lampu PJU akan tercatat secara otomatis.

"Selama ini kan pakai sistem hitung KWH dan sistem blok rate. Itu banyak sekali merugikan karena walau lampunya padam atau rusak bayarnya tetap," katanya, Rabu (16/3).

Tiang Listrik Roboh Tutup Jl Cipete Raya

‎Kepala Bidang Pengelolaan Energi Listrik dan Migas, Dinas Perindustrian dan Energi DKI Jakarta, Elisabeth Ratu Rante Allo menambahkan, pemasangan lampu hemat energi dengan smart sistem sudah dimulai di Jakarta Pusat, Jakarta Selatan dan sebagian di Jakarta Utara.

"Harapan kita November tahun depan sudah terpasang semua, baik di jalan protokol sampai di gang dan jalan MHT," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. 30 Pohon Tabebuya Ditanam di Jalan Karet Pasar Baru Timur 2

    access_time17-01-2025 remove_red_eye1540 personBudhi Firmansyah Surapati
  2. 411.161 Wisatawan Kunjungi Kepulauan Seribu di Tahun 2024

    access_time18-01-2025 remove_red_eye1532 personAnita Karyati
  3. Petugas Padamkan Kebakaran di Mangga Besar XIII

    access_time21-01-2025 remove_red_eye1339 personBudhi Firmansyah Surapati
  4. Dinas PPAPP Perkuat Pencegahan Pelecehan Seksual di Transportasi Publik

    access_time20-01-2025 remove_red_eye1241 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Pelaku UMKM di Pulau Tidung Bisa Segera Gunakan Loksem KS 02

    access_time17-01-2025 remove_red_eye900 personAnita Karyati